Sosialisasi Cleans, Healty, Safety, Enviroment (CHSE) kepada Pemilik Restoran dan Rumah makan di Kawasan Wisata Senggigi Kabupaten Lombok Barat

Authors

  • Putu Ayu Pratiwi Duta Siwantari Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram Author
  • I Putu Gede Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram Author
  • Indra Pati Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram Author

Keywords:

CHSE; Restoran; Tempat Makan; Area Pariwisata Senggigi

Abstract

Sektor pariwisata mempunyai peranan yang sangat penting dalam menunjang perkembangan sektor perekonomian, dan salah satu andalan sumber devisa negara. Di Kabupaten Lombok Barat terdapat banyak objek wisata alam, budaya, dan buatan yang tersebar di seluruh kecamatan, menonjolkan eksotisme masing-masing objek wisata seperti Senggigi, Cemara, Sekotong dan lainnya. Dengan adanya pandemi Covid-19, tingkat kunjungan wisatawan praktis menjadi kendala tersendiri karena adanya larangan berpergian atau traveling dengan sejumlah syarat atau protokol kesehatan melalui penerapan lingkungan bersih, sehat, aman, dan ramah lingkungan (CHSE) baik bagi pengunjung maupun pelaku usaha dan jasa pariwisata. Tujuan umum pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mensosialisasikan penerapan CHSE pada rumah makan dan rumah makan di kawasan wisata Senggigi Kabupaten Lombok Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui survei dan kuesioner, yang dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil sosialisasi kepada pengelola rumah makan dan warung makan diterima dengan baik dan diketahui bahwa penerapan CHSE pada rumah makan atau warung makan di kawasan wisata Senggigi Kabupaten Lombok Barat masih minim. Sebanyak 15 rumah makan dan tempat makan yang dijadikan peserta sosialisasi dan FGD dengan tingkat kehadiran yang cukup baik, di Kecamatan Batulayar terdapat 13 rumah makan berizin dan 3 rumah makan dan tempat makan tidak berizin, sosialisasi yang diberikan terkait dengan empat dimensi kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan lingkungan dengan masing-masing kriteria terkait tata kelola, sumber daya manusia, dan partisipasi tamu, terdapat 86 sub kriteria yang harus dipenuhi. Persyaratan untuk mendapatkan fasilitas dari pemerintah juga sangat terbatas karena keterbatasan akses dan informasi yang dimiliki rumah makan dan tempat makan serta kuota dari Kementerian Pariwisata.

References

Andayani, A. A. I., Martono, E., & Muhamad, M. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Desa Wisata Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Sosial Budaya Wilayah (Studi Di Desa Wisata Penglipuran Bali). Jurnal Ketahanan Nasional, 23(1), 1–16. https://doi.org/10.22146/jkn.18006

Anggarini, D. T. (2021). Upaya Pemulihan Industri Pariwisata Dalam Situasi Pandemi COVID-19. Jurnal Pariwisata, 8(1), 22–31. https://doi.org/10.31294/par.v8i1.9809

Anttonen, M., Halme, M., & Nurkka. (2013). The Other Side Of Sustainable Innovation: is there a demand for innovation services? Journal Of Cleaner Production 45 (2013) 89-103.

Bartik, A. W., Bertrand, M., Cullen, Z. B., Glaeser, E. L., Luca, M., & Stanton, C. T. (2020). How are small businesses adjusting to COVID-19? Early evidence from a survey (No. w26989). National Bureau of Economic Research

Brahmanto, E. (2015). Magnet Paket Wisata dalam Menarik Kunjungan Wisatawan Asing Berkunjung ke Yogyakarta. Jurnal Media Wisata Vo.13.No.2

Buhalis, D. (2000). Marketing The Competitive Destination Of The Future. Journal Tourism Management, 21 (1) 97-116. 6 JURNAL KEPARIWISATAAN DAN HOSPITALITAS Vol 5, No 2, November 2021.

Devy Dwi Fajri. (2020). Pelatihan Penerapan Protokol Kesehatan Karyawan Restoran dan rumah makan di Masa Tatanan Normal Baru, Jurnal Abdimas Pariwisata Vol. 1 No. 2 Tahun 2020; hal 60-65

Fajar Adi Prakoso. (2020). Dampak Coronavirus Disease (Covid-19) Terhadap Industri Food & Beverages: Jurnal Manajemen Bisnis (JMB). 2020; 33 (1), 1-6

Gangwei Cai, Lei Xu, Weijun Gao. (2021). The green B&B promotion strategies for tourist loyalty: surveying the restart of Chinese national holiday travel after COVID-19, International Journal of Hospitality Management, Volume 94, 2021, https://doi.org/10.1016/j.ijhm.2020.102704.

Gursoy, D., Chi, C. G., & Chi, O. H. (2020). COVID-19 Study 2 Report: Restaurant and Restoran dan rumah makan Industry: Restaurant and Restoran dan rumah makan customers’ sentiment analysis. Would they come back? If they would, WHEN? (Report No. 2), Carson College of Business, Washington State University.

Istijanto. (2008). Riset Sumber Daya Manusia. Gramedia: Jakarta

Jano Jiménez-Barreto, Sandra Loureiro, Erik Braun, Erose Sthapit, Sebastian Zenker. (2021). Use numbers not words! Communicating Restoran dan rumah makan s’ cleaning programs for COVID-19 from the brand perspective, International Journal of Hospitality Management, Volume 94, 2021, https://doi.org/10.1016/j.ijhm.2021.102872.

Kemenparekraft, (2019), Buku Panduan Manajemen Krisis Kepariwistaaan, Jakarta: Kemenparekratf. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. (2020). Panduan Pelaksanaan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan di Restoran dan rumah makan.

Kotler, P & Keller, K. (2008). Manajemen Pemasaran. Edisi 13, Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Nugraheni, K. S., Maria, A. D., & Octafian, R. (2020). Penerapan Cleanliness, Health, Safety and Environment (CHSE) Homestay Untuk Keselamatan Wisatawan. Jurnal Abdimas Sosial Dan Humaniora, 1(1), 18–22. Perhimpunan Restoran dan rumah makan dan Restoran Indonesia. (2020).

Maleong, L. (2006). Metode Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya: Bandung

Panduan Umum Normal Baru Restoran dan rumah makan dan Restoran dalam Pencegahan Covid-19. Badan Pimpinan Pusat Perhimpunan Restoran dan rumah makan dan Restoran Indonesia. Jakarta.

Pasolong, Harbani. (2007). Teori Administrasi Publik. Alfabeta: Bandung

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Alfabeta: Bandung

Tandilino, S. B. (2020). Penerapan Cleanliness, Health, Safety, & Environmental Sustainable (CHSE) dalam Era Normal Baru pada Destinasi Pariwisata Kota Kupang. TOURISM: Jurnal Travel, Hospitality, Culture, Destination, and MICE, 3(1), 62–68.

Downloads

Published

2024-09-01

How to Cite

Siwantari, P. A. P. D. ., Gede, I. P., & Pati, I. . (2024). Sosialisasi Cleans, Healty, Safety, Enviroment (CHSE) kepada Pemilik Restoran dan Rumah makan di Kawasan Wisata Senggigi Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Pengabdian Dosen Republik Indonesia, 1(1), 49-54. https://ojs.baliacademicpublishing.com/index.php/JPDRI/article/view/49